Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengertian Softswitch, Fungsi dan Cara Kerja Softswitch

Pengertian Softwitch, Fungsi dan cara kerjannya

Pengertian Softswitch 

Softswitch adalah entitas berbagai software yang menjadikan fungsi kontrol panggilan pada jaringan IP (Internet Protocol), Softswitch diperkenalkan dan dikembangkan oleh ISC (Internasional Softswitch Consortium. Softswitch identik dengan sebuah alat yang dapat menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk didalamnya adalah jaringan Publoc Switch Telephone Network (PSTN), serta Internet yang berbasis IP, TV Kabel atau Smart TV hingga jaringa seluler.

Softswitch merupakan sistem telekomunikasi masa depan yang mampu memenuhi kebutuhan pelanggannya, dengan memberikan layanan tripel play sekaligus, layanan ini mungkin hanya dapat dilakukan dengan jaringan yang maju seperti teknologi berbasis IP yang sudah dijelaskan sebelumnya.

Pada zaman sekrang sudah banyak kita temukan berbagai perangkat jaringan dan aplikasi yang menyediakan layanan komunkasi data audio dan video yang dapat digunakan di komputer atau smartphone. Meraknya layanan tersebut tak heran kadang kita dimanjakan dengan beberapa teknologi tersebut, namun tidak dipungkiri komunikasi menjadi lebih mudah dan banyak manfaatnya. Disini saya akan memperkenalkan bagaimana kita dapat membuat sebuah sistem komunkasi mandiri dan terkelola secara lokal dengan mudah. 

Fungsi Softwitch 

Softwich memiliki beberapa fungsi yang harus kita ketahui seperti Softswitch mampu menghubungkan jaringan PSTN dengan jaringan IP dan juga melakukan pengaturan trafik yang berupa suara, data dan audio. Fungsi switching Berkemampuan untuk menyambungkan dan memutuskan hubungan sementara. Berikut ini 4 fungsi yaitu switching, kontrol, pesinyalan, dan juga interface, berikut penjelasannya.

A. Memiliki Fungsi Switching

Sudah kita ketahui bahwa teknik switching merupakan salah satu kompenen yang berperan penting dalam jaringan komunikasi, dengan switching komunikasi point-to-point dapat dengan mudah tanpa harus menghubungkan langsung antara kedua node tersebut, selain itu untuk melakukan switch atau menghungkan satu dengan yang lainnya dengan note IP. Softwich dapat menghubungkan dan memutuskan antara IP-PBX dengan PSTN, untuk mengatur lalu lintas berupa data, suara, dan juga audio. 

B. Fungsi Kontrol

Fungsi kontrol pada teknologi softswitch dilakukan oleh Media Gateway Controller atau biasa disebut GMC, yang bekerja untuk mengrahkan serta memvalidasi dan menyediakan akses bagi penggunanya. Serta membuat rute pesinyalan ke jaringan PSTN. Fungsi kontrol bekerja berdasarkan instruksi pensinyalan yang datang dari luar atau dari data yang disimpan oleh sentral telepon itu sendiri.

C. Fungsi Pesinyalan

Signalling yang dilakukan antar MGC menggunakan protokol Magaco, H.323 dan SIP. Protokol tersebut menjamin kerja sistem secara optimal. Signalling antara PSTN dengan IP menggunakan jaringan point-to-point. Fungsi persinyalan Mampu melakukan translasi protokol, sehingga dapat menjamin interoperability antara sistem signaling yang berbeda-beda seperti SS7, MGCP,IP, SIP, H.323 dan lain-lain. 

D. Fungsi Interface

Softswitch memiliki interface yang biasa disebut dengan Application Programming Interface disingkat (API) yang membuatnya mampu untuk menambahkan atau mengembangkan server-server yang digunakan untuk menambahkan service.

Komponen - Komponen Softswitch

Softswitch Solution

Softswitch mempunyai komponen-komponen yang memiliki fungsinya masing-masing, berikut ini 5 komponen softswitch:

  1. Gateway Controller (GC) berfungsi untuk mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-elemen jaringan yang lain.
  2. Signaling Gateway (SG)  suatu jembatan antara jaringan SS7 dengan jaringan IP dibawah kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinyalan SS7
  3. Media Gateway (MG) berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain yang berbeda
  4. Feature Server (FS) menggunakan sumber daya dan layanan yang terkait dengan komponen yang lain pada softswitch tersebut.
  5. Media Server (MS) fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch dengan kemampuan media. Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan dilakukan oleh media server.

Cara Kerja Softswitch

Berikut ini adalah tahapan atau cara kerja softswitch, Softswitch customer gateway dan IP telephone mengirimkan sinyal satu sama lain dalam jaringan paket dengan menggunakan protokol telepon seperti H.323 dan juga SIP. Berikutnya sinyal yang diterima softswitch akan mengidentifikasi panggilan masuk yang berasal dari PSTN atau jaringan IP. Jika pihak yang akan dipanggil menggunakan IP, maka softswitch akan mengintruksikan customer gateway sumber dan customer gateway tujuan untuk membuat rute secara langsung yang masih dalam jaringan LAN/MAN/WAN. Bila yang dipanggil menggunakan jaringan PSTN, maka softswitch akan mengintruksikan Originating customer gateway untuk membuat rute menuju Media Gateway (MG) yang berhubungan antara lokal dengan sentral trunk dan MG bekerja seiring dengan SG. Dari beberapa contoh salah satu contoh implementasi softswitch yaitu VoIP atau telephone melalui internet.

Baca Juga:

Penutupan

Itulah pengertian softswitch cara kerjanya dan juga fungsi softswitch, semoga membantu teman-teman. Softswitch VoIP, dan contoh lainnya bisa anda pelajari disini. Semoga bermanfaat.

Posting Komentar untuk "Pengertian Softswitch, Fungsi dan Cara Kerja Softswitch"